Kado Untuk Dirinya
4 tahun silam, beberapa lembar kertas menemani keraguan atas
langkahku. Kau terlihat begitu Indah dan mempesona sedang aku hanya seorang
anak kampung yang jauh dari timur ke tanah daeng menuntut ilmu dan akhir-akhir
ini aku baru tersadar,ternyata aku bukan penerus dari Algibra...
Langkahku semakin dekat denganmu, jujur aku jatuh cinta
padamu. Aku tertarik dengan dandananmu, kau begitu menawan seperti bunga mawar
ditengah hamparan padang rumput, sekejap aku merasa sangat membutuhkan engkau.
Aku merasa seperti ada ditengah gurun pasir haus akan tetesan air.
Kali ini ku bulatkan niatku, untuk berkenalan denganmu.
Semakin dekat aku melangkah jantung ini seakan berhenti untuk berdetak.
Orang-orang disekitarmu menatapku dengan pandangan yang tajam, Ah... aku gagal
lagi. Ini kali kedua aku mencoba berkenalan denganmu hasilnya pun sama. Gagal total....
Hari-hari ku biarkan berlalu tanpa mengingatmu, aku belum
cukup percaya diri untuk mengenal dirimu, bahkan aku sempat mengurungkan niatku
untuk berkenalan denganmu.
Waktu berputar... kini 4 tahun telah berlalu, kau semakin Indah
dan mempesona, bukan hanya aku, banyak orang di luar sana yang sering berbicara
tentangmu. Kalau saja waktu itu aku berhenti untuk mengenalmu, aku tak akan
berada di SINI. Dan namaku tak akan pernah tercatat dibuku besarmu.
Engkau kawan yang setia, banyak hal yang telah terlewati
bersamamu, 4 tahun belum cukup bagiku, tapi aku harus pergi mencari kawan lain
yang sempat tertunda.
Kelak kita akan bertemu lagi,
maaf jika telah melukaimu,
kau terukir jelas,
disisi kiri tubuhku.
DIRGAHAYU....
UKM SENI & BUDAYA
TALAS
JAYA SELAMANYA
28-09-2013
Kalawai Pole Timur
1 komentar:
luar biasa... two thumbs up for you sir!
Posting Komentar